Senin, Mei 05, 2008

PERNIK UNAS/UASBN

UNAS OH UNAS

Nafas siswa SMA telah lega sejenak, karena "momok" UNAS/UASBN telah berlalu. Sekarang waktunya siswa SMP yang berjuang mati-matian untuk mengejar nilai rata-rata 5,25 seperti ketentuan SKL. Dan gilirannya terakhir adalah anak-anak SD tanggal 13-15 Mei mendatang. Tapi kawan UNAS ini bukan tujuan akhir dari semuanya. Melainkan satu tingkat lagi menuju jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Para orang tuapun rela merogoh koceknya sampai ratusan bahkan jutaan rupiah hanya untuk mengejar SKL. Akankah keseriusan ini sama dengan upaya yang dilakukan oleh sang anak? Semoga saja. Generasi muda kita benar-benar mempunyai eiger
yang kuat untuk maju.
Sekarang coba kita liat sedikit keluhan siswa SMU seperti yang dituturkan oleh Ones
"bete banget neh.tadi UAN matematika.soalnya susah beud.lebih susah dari taon maren.pertamanya zeh dah optimis bisa ngerjain,tapi pas di hadapan soal,ampun.......susah eui..
dah dibela-belain begadang semaleman tapi hasilnya......
ya sutralah.kita cuma bisa berusaha,yang menentukan yang di atas...."

Tentunya situs Mbah Google yang sering dibuka menjelang unas adalah prediksi soal.
Kawan kita doakan saja ya. Yang lagi menempuh ujian diberi kemudahan dalam mengerjakan soal dan hasilnya memuaskan. Semoga... Amin


14 komentar:

Anonim mengatakan...

UNAS???? skeptis banget klo liat hasilnya. Dulu sebelum ada lulus / gak, manusia yang dpet nilai 7 adalah termasuk manusia pinter. sekarang??? nilai 9 adalah pasaran

Unknown mengatakan...

legaaaa.. masa2 ujian sekolah dah jauh berlalu.... tapi ternyata ujian bukan cuma di sekolah aja, ujian kehidupan justru lebih sulit !

Gudang Kambing mengatakan...

to indra: nilai 9 pasaran? wong 5,25 aja dikhawatirkan!
To Nina: betul ujian kehidupan kadang membuat kita pusss..iiiinggg

pudi-interisti mengatakan...

Jadi ingat masa sekolah dulu.Jadi malu nih sama semut merah yang berbaris di dinding, soale cuma belajar pas mau UAN aja. Tapi ya dasare wong mujur atau emang manjurnya jopo eyamg kakung, runnerup terbaik deh. Sambil membusungkan dada bergaya gak dengar dipanggil....

SaifulBashrie mengatakan...

moga trus sukses utk apa saja yg dikerjain...

wahyu nurdiyanto mengatakan...

untung wis ga unas unas san, coba lek melu unas, iso iso ga lulus

Unknown mengatakan...

Lega sejenak setelah UNAS,..
tapi habis itu penantian panjang yang 'mengerikan' menanti di depan mata..

Masa depan, T4 kuliah, kerjaan, uang jajan, ortu, calon istri, n banyak hal terbayang seketika..

salam kenal..

Gudang Kambing mengatakan...

to bash: Amiiin
to pudi: wah dulu pernah pandai ya...
to nothing: untung ya udah lulus
to Fauzan: Thanks, semoga tetap sukses

rizky mengatakan...

aQ da bernafas lega, coZ da lulus taun kemarin horeeeeeeeee

Anonim mengatakan...

Amin .... inget unas, inget deg degan ngadepinnya.

Anonim mengatakan...

dulu unasku memuaskan soalnya yang jadi menteri juga ngerti kebutuhan para siswa. sekarang menterinya uda lain ya lain juga hasilnya.

Anonim mengatakan...

Kalo saya sih pintarnya cuman pas mau ulangan aja Pak. Kalo gak ulangan? Biasa :D

Kristina Dian Safitry mengatakan...

menggingatkan daku akan memory lama.

Anonim mengatakan...

aduuuuh...jd malu nama ane disebutin :p xixixi...

buat smuanya,minta doanya ya :)