Jumat, Agustus 08, 2008

Terasa Begitu Cepat

Aku masih ingat semua ayah.....
ketika tangan perkasamu membelai rambutku,
ketika perjuanganmu untuk membesarkan kami
tak kau hiraukan panasnya terik mentari
tak pedulikan cekaman malam nan dingin

Namun
ternyata semua begitu cepat......
belum puas rasanya melihat buah hati yang mulai dewasa
bahkan si cucu kecilpun mungkin belum mampu mengingat jasa-jasanya

Ayah.....
anakmu masih punya keinginan yang belum tersampaikan pada cita suci
jenjang pendidikan masih satu tingkat lagi
bahkan keinginan berbagi dengan panggilan illahi robi
masih menjadi janji suci

Memang ...
Rasanya sulit untuk menatap dunia ini
apakah ini bukti kecintaan kami untukmu ayah....
namun kata Innalillahi wainnaillahiroji'un itu
menjadi akhir semua cacatan emasmu
hanya jariyahmu yang selalu mengalir
ilmumu yang selalu bermanfaat bagi sang cantrik
dan anak turunmu yang sholeh-sholahah
yang menyetaimu di penantian yang panjang

Ayah....
aku akan selalu hormat padamu
engkau tetap hidup dalam sanubariku
menginspirasi dalam semangat membara hidupku
dalam meneruskan semangat perjuanganmu
Allah buatkan taman surga untuk pengukir jiwa ragaku
Masukkan dan tempatkan pada makom di sisi Rosulullah Muhammad SAW
yang menjadi umat berbaktimu
Amiin